Bersamamu
Bismillah aku mengawali catatan kecilku, catatan harianku.
Selalu ada ide di keheningan malam seperti ini, selalu ada rindu di ibu jari untuk bergoyang menoreh sebuah huruf demi huruf, menjadi sebuah kata dan cerita.
Ada hal indah saat mengenalmu. canda tawa diantara kita yang terlalu sering bersama, detik, menit,jam dan hari begitu berlalu.
Begitu indah kebersamaan kita, begitu sulit aku melepasmu. Saat karir & keluarga / karir atau keluarga sulit bagiku untuk memilih.
Seorang wanita Solehah adalah ia yang mau menerima nasihat-nasihat bijak dari siapapun yang ada di hadapannya.
Jangan engkau gadaikan waktumu hanya untuk mencari lembaran rupiah dan meninggalkan keluargamu, kala jabatan dan lembaran rupiah engkau dapatkan, bagaimana dengan keluargamu? Tidakkah engkau cukup apa yang telah Allah titipkan kepada suamimu? Apa yang telah diberikan oleh suamimu?
Wahai para istri zaman now, engkau tak secerdas Khodijah, tak secantik Aisyah, namun engkau adalah bidadari dunia yang membuat iri bidadari surga, ingatlah selalu karirmu engkau niatkan untuk apa?perbaikilah kembali niatmu, lihat kisah Khodijah saudagar muslimah yang seluruh hasil dagangannya untuk agama, semoga Allah merahmatinya dan patutlah menjadi contoh wanita muslimah zaman now.
Aku yang begitu lemah ilmu, aku yang begitu bahagia menemani hari-harinya dan aku yang begitu takut akan pertanggung jawabanmu kelak dalam mengasuhmu, mendidikmu serta membesarkanmu menjadi insan yang bermanfaat.
Aku begitu was-was saat engkau telah mengenal teman, mengenal sekolah itu artinya waktu bersamaku akan berkurang, aku takut rasa sayangnya padaku akan memudar,aku hanya ingin dirindukan oleh kalian wahai anak-anakku.
Robbii habliiminassoolihiin
Robbijalni mukimassolaati wamingdzurriyyati robbana wataqobbal du'a..
Surabaya, 17 Januari 2018
Tidak ada komentar: