Anandaku Tercinta.

Melihat perkembangan Ananda Kania dengan full time adalah hal yang luar biasa sekali.

Sedari bayi di kala adzan berkumandang 5 waktu sehari ia selalu terbangun dari tidurnya.

Melihat gerak gerik umminya shalat ketika masih bayi diaaam, kemudian seiring berjalannya usia gendong sambil solat, dan hingga saat ini ketika adzan berkumandang ia malah menirukan adzan tersebut, mendekati pintu sambil membawa jilbab kesayangannya, jilbab sedari bayi yang paling melekat di hatinya. :)

Dengan penuh semangat ia mengucapkan "awoohhuakbar 2x, langsung ke laa ilaa hailllooh dan ikut puji-pujian. Terlebih ketika adzan Dzuhur sedang main bersama temannya ia duduk, melempar-lempar kerikil tapi mulutnya gak bisa diam mengucapkan " laa ilaa haa illallah" temannya yang bernama fika yang baru usia 8 bulan (sedang belajar rambatan mengangguk anggukan kepala), maasya Allah lucu sekali anak-anak. Semoga menjadi anak yang solihah hingga akhir hayatnya.

Alhamdulillah ala kulli hal meski bicaranya belum jelas tapi Ananda Kania sudah hafal alfatihah, dan beberapa ayat di surat Al waqiah, mungkin itu effect dari mengikuti pembelajaran dengan ananda-ananda di Ashabul Qur'an yang membolehkan pengajarnya membawa putrinya.

Sekarang, ia selalu meminta di ceritakan kala menjelang tidur, sesekali saya ceritakan tentang neraka bahwasannya Disana banyak sekali manusia yang kepalanya binatang seperti anjing, ada api, ada orang yang berdarah maka Kania langsung sembunyi memeluk ummi, dan saya melanjutkan cerita tentang surga maasya Allah tanggapannya luar biasa langsung ngoceh macem-macem meski umminya tidak faham apa yang ia ceritakan.

Aaah di kala anandku tertidur ummi selalu kesepian Nak ;)
Peluk cium dari ummi

Surabaya, 09 Oktober 2016